PSTN

Public switched telephone network Jaringan telepon umum diaktifkan From Wikipedia, the free encyclopedia Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas (Redirected from Public Switched Telephone Network ) (Dialihkan dari Jaringan Switched Telephone Umum )
Jump to: navigation , search Langsung ke: navigasi , cari
This article needs additional citations for verification . Artikel ini kebutuhan tambahan kutipan untuk verifikasi . Please help improve this article by adding citations to reliable sources . Harap membantu memperbaiki artikel ini dengan menambahkan kutipan ke sumber terpercaya . Unsourced material may be challenged and removed . (December 2007) Unsourced bahan mungkin akan ditantang dan dihapus . (Desember 2007)

The public switched telephone network ( PSTN ) is the network of the world's public circuit-switched telephone networks . Masyarakat beralih jaringan telepon (PSTN) adalah jaringan publik dunia circuit-switched jaringan telepon . It consists of telephone lines , fiber optic cables , microwave transmission links, cellular networks , communications satellites , and undersea telephone cables , all inter-connected by switching centers , thus allowing any telephone in the world to communicate with any other. Ini terdiri dari saluran telepon , kabel serat optik , transmisi microwave link, jaringan selular , satelit komunikasi , dan kabel telepon bawah laut , semua saling terhubung dengan pusat beralih , sehingga memungkinkan setiap telepon di dunia untuk berkomunikasi dengan yang lain. Originally a network of fixed-line analog telephone systems, the PSTN is now almost entirely digital in its core and includes mobile as well as fixed telephones. Awalnya jaringan fixed-line analog sistem telepon, PSTN sekarang hampir seluruhnya digital di intinya dan termasuk ponsel serta tetap telepon.

The technical operation of the PSTN utilizes standards created by the ITU-T . Operasi teknis dari PSTN menggunakan standar yang dibuat oleh ITU-T . These standards allow different networks in different countries to interconnect seamlessly. Standar-standar ini memungkinkan jaringan yang berbeda di negara yang berbeda untuk interkoneksi mulus. There is also a single global address space for telephone numbers based on the E.163 and E.164 standards. Ada juga tunggal global ruang alamat untuk nomor telepon berdasarkan E.163 dan E.164 standar. The combination of the interconnected networks and the single numbering plan make it possible for any phone in the world to dial any other phone. Kombinasi dari jaringan interkoneksi dan rencana penomoran tunggal memungkinkan untuk setiap ponsel di dunia untuk panggilan telepon lain.

Contents Isi [hide]
1 History 1 Sejarah
2 PSTN operators 2 PSTN operator
3 Regulation of the PSTN 3 Peraturan PSTN
4 Technology in the PSTN 4 Teknologi di PSTN
4.1 Network topology 4.1 Topologi jaringan
4.2 Digital channels 4.2 Digital saluran
4.3 Impact on IP standards 4.3 Dampak pada standar IP
5 See also 5 Lihat juga
6 References 6 Referensi


[ edit ] History [ sunting ] Sejarah The first telephones had no network but were in private use, wired together in pairs. Pesawat telepon pertama tidak ada jaringan tapi dalam penggunaan pribadi, kabel bersama-sama di pasang. Users who wanted to talk to different people had as many telephones as necessary for the purpose. Pengguna yang ingin berbicara dengan orang yang berbeda memiliki sebagai telepon sebanyak yang diperlukan untuk tujuan tersebut. A user who wished to speak whistled into the transmitter until the other party heard. Seorang pengguna yang ingin berbicara bersiul ke pemancar sampai pihak lain mendengar.

Soon, however, a bell was added for signalling, and then a switch hook, and telephones took advantage of the exchange principle already employed in telegraph networks. Segera, bagaimanapun, bel ditambahkan untuk sinyal, dan kemudian hook switch, dan telepon mengambil keuntungan dari prinsip pertukaran yang sudah bekerja dalam jaringan telegraf. Each telephone was wired to a local telephone exchange , and the exchanges were wired together with trunks . Setiap telepon kabel ke lokal sentral telepon , dan pertukaran adalah kabel bersama-sama dengan batang . Networks were connected in a hierarchical manner until they spanned cities, countries, continents and oceans. Jaringan yang terhubung secara hirarkis sampai mereka membentang kota, negara, benua dan samudra. This was the beginning of the PSTN, though the term was unknown for many decades. Ini adalah awal dari PSTN, meskipun istilah ini tidak diketahui selama beberapa dekade.

Automation introduced pulse dialing between the phone and the exchange, and then among exchanges, followed by more sophisticated address signaling including multi-frequency , culminating in the SS7 network that connected most exchanges by the end of the 20th century. Otomasi memperkenalkan pulsa antara telepon dan pertukaran, dan kemudian di antara pertukaran, diikuti oleh lebih sinyal alamat canggih termasuk multi frekuensi , yang berpuncak pada SS7 jaringan yang terhubung pertukaran sebagian besar pada akhir abad ke-20.

The growth of the PSTN meant that traffic engineering techniques needed to be deployed to deliver quality of service (QoS) guarantees for the users. Pertumbuhan PSTN berarti bahwa rekayasa lalu lintas teknik yang diperlukan akan dikerahkan untuk memberikan kualitas layanan (QoS) jaminan bagi pengguna. The work of AK Erlang established the mathematical foundations of methods required to determine the capacity requirements and configuration of equipment and the number of personnel required to deliver a specific level of service. Karya AK Erlang mendirikan dasar matematika metode yang diperlukan untuk menentukan kebutuhan kapasitas dan konfigurasi peralatan dan jumlah personil yang dibutuhkan untuk memberikan tingkat pelayanan tertentu.

In the 1970s the telecommunications industry began implementing packet switched network data services using the X.25 protocol transported over much of the end-to-end equipment as was already in use in the PSTN. Pada 1970-an industri telekomunikasi mulai mengimplementasikan packet switched jaringan layanan data menggunakan X.25 protokol diangkut melalui banyak peralatan end-to-end seperti yang sudah digunakan di PSTN.

In the 1980s the industry began planning for digital services assuming they would follow much the same pattern as voice services, and conceived a vision of end-to-end circuit switched services, known as the Broadband Integrated Services Digital Network (B-ISDN). Pada 1980-an industri mulai merencanakan untuk layanan digital dengan asumsi mereka akan mengikuti banyak pola yang sama seperti layanan suara, dan memahami visi end-to-end layanan circuit switched, dikenal sebagai Broadband Jaringan Digital Pelayanan Terpadu (B-ISDN). The B-ISDN vision has been overtaken by the disruptive technology of the Internet. Visi B-ISDN telah diambil alih oleh teknologi mengganggu Internet.

Today, only the oldest parts of the telephone network still use analog technology for anything other than the last mile loop to the end user, and in recent years digital services have been increasingly rolled out to end users using services such as DSL , ISDN , FTTx and cable modem systems. Hari ini, hanya bagian tertua dari jaringan telepon masih menggunakan teknologi analog untuk apapun selain mil terakhir lingkaran kepada pengguna akhir, dan dalam beberapa tahun terakhir layanan digital telah semakin diluncurkan kepada pengguna akhir menggunakan layanan seperti DSL , ISDN , FTTx dan kabel modem sistem.

There are a number of large private telephone networks which are not linked to the PSTN, usually for military purposes. Ada sejumlah besar jaringan telepon pribadi yang tidak terkait dengan PSTN, biasanya untuk tujuan militer. There are also private networks run by large companies which are linked to the PSTN only through limited gateways , like a large private branch exchange (PBX). Ada juga jaringan swasta dijalankan oleh perusahaan besar yang terhubung ke PSTN hanya melalui terbatas gateway , seperti besar private branch exchange (PBX).

[ edit ] PSTN operators [ sunting ] PSTN operator The task of building the networks and selling services to customers fell to the network operators . Tugas membangun jaringan dan menjual jasa kepada pelanggan jatuh ke operator jaringan . The first company to be incorporated to provide PSTN services was the Bell Telephone Company in the United States. Perusahaan pertama yang akan dimasukkan untuk menyediakan layanan PSTN adalah Bell Telephone Company di Amerika Serikat.

In some countries however, the job of providing telephone networks fell to government as the investment required was very large and the provision of telephone service was increasingly becoming an essential public utility . Di beberapa negara Namun, pekerjaan menyediakan jaringan telepon jatuh ke pemerintah sebagai investasi yang dibutuhkan sangat besar dan penyediaan layanan telepon itu semakin menjadi penting utilitas publik . For example, the General Post Office in the United Kingdom brought together a number of private companies to form a single nationalised company . Sebagai contoh, Kantor Pos Umum di Inggris membawa bersama sejumlah perusahaan swasta untuk membentuk satu perusahaan dinasionalisasi .

In recent decades however, these state monopolies were broken up or sold off through privatization . Namun dalam beberapa dekade terakhir, ini monopoli negara yang dipecah atau dijual melalui privatisasi .

[ edit ] Regulation of the PSTN [ sunting ] Peraturan PSTN In most countries, the central government has a regulator dedicated to monitoring the provision of PSTN services in that country. Di kebanyakan negara, pemerintah pusat memiliki regulator yang didedikasikan untuk memantau penyediaan layanan PSTN di negara itu. Their tasks may be for example to ensure that end customers are not over-charged for services where monopolies may exist. Tugas mereka mungkin misalnya untuk memastikan bahwa pelanggan akhir tidak lebih dari-dikenakan biaya untuk layanan di mana mungkin ada monopoli. They may also regulate the prices charged between the operators to carry each others traffic . Mereka juga dapat mengatur harga yang dibebankan antara operator untuk membawa setiap lalu lintas lain .

[ edit ] Technology in the PSTN [ sunting ] Teknologi di PSTN [ edit ] Network topology [ sunting ] Topologi jaringan Main article: PSTN network topology Artikel utama: topologi jaringan PSTN
The PSTN network architecture had to evolve over the years to support increasing numbers of subscribers, calls, connections to other countries, direct dialling and so on. Arsitektur jaringan PSTN harus berevolusi selama bertahun-tahun untuk mendukung peningkatan jumlah pelanggan, panggilan, koneksi ke negara lain, panggilan langsung dan sebagainya. The model developed by the US and Canada was adopted by other nations, with adaptations for local markets. Model yang dikembangkan oleh AS dan Kanada diadopsi oleh negara-negara lain, dengan adaptasi untuk pasar lokal.

The original concept was that the telephone exchanges are arranged into hierarchies, so that if a call cannot be handled in a local cluster, it is passed to one higher up for onward routing. Konsep asli adalah bahwa pertukaran telepon tersebut diatur ke dalam hirarki, sehingga jika panggilan tidak dapat ditangani dalam sebuah cluster lokal, itu akan diteruskan ke salah satu lebih tinggi untuk routing seterusnya. This reduced the number of connecting trunks required between operators over long distances and also kept local traffic separate. Hal ini mengurangi jumlah batang penghubung yang diperlukan antara operator jarak jauh dan juga terus lalu lintas lokal yang terpisah.

However, in modern networks the cost of transmission and equipment is lower and, although hierarchies still exist, they are much flatter, with perhaps only two layers. Namun, dalam jaringan modern biaya transmisi dan peralatan yang lebih rendah dan, meskipun masih ada hierarki, mereka jauh lebih datar, dengan mungkin hanya dua lapisan.

[ edit ] Digital channels [ sunting ] Digital saluran Main article: Telephone exchange Artikel utama: Telepon pertukaran
As described above, most automated telephone exchanges now use digital switching rather than mechanical or analog switching. Seperti dijelaskan di atas, yang paling otomatis pertukaran telepon sekarang beralih menggunakan digital daripada beralih mekanik atau analog. The trunks connecting the exchanges are also digital, called circuits or channels. Para batang menghubungkan bursa juga digital, sirkuit yang disebut atau saluran. However analog two-wire circuits are still used to connect the last mile from the exchange to the telephone in the home (also called the local loop ). Namun analog sirkuit dua kawat masih digunakan untuk menghubungkan mil terakhir dari pertukaran ke telepon di rumah (juga disebut local loop ). To carry a typical phone call from a calling party to a called party , the analog audio signal is digitized at an 8 kHz sample rate with 8-bit resolution using a special type of nonlinear pulse code modulation known as G.711 . Untuk melakukan panggilan telepon biasa dari pihak menelepon ke pihak yang disebut , sinyal audio analog didigitalkan pada 8 kHz sample rate dengan 8-bit resolusi menggunakan tipe khusus nonlinier modulasi kode pulsa dikenal sebagai G.711 . The call is then transmitted from one end to another via telephone exchanges. Panggilan tersebut kemudian ditularkan dari satu ujung ke ujung lain melalui pertukaran telepon. The call is switched using a call set up protocol (usually ISUP ) between the telephone exchanges under an overall routing strategy . Panggilan diaktifkan menggunakan panggilan mengatur protokol (biasanya ISUP ) antara pertukaran telepon di bawah keseluruhan strategi routing .

The call is carried over the PSTN using a 64 kbit/s channel, originally designed by Bell Labs . Panggilan dilakukan melalui PSTN menggunakan 64 kbit / s saluran, awalnya dirancang oleh Bell Labs . The name given to this channel is Digital Signal 0 (DS0). Nama yang diberikan untuk saluran ini adalah Digital Signal 0 (DS0). The DS0 circuit is the basic granularity of circuit switching in a telephone exchange. Rangkaian DS0 adalah granularity dasar switching sirkuit dalam pertukaran telepon. A DS0 is also known as a timeslot because DS0s are aggregated in time-division multiplexing (TDM) equipment to form higher capacity communication links. DS0 A juga dikenal sebagai timeslot karena DS0s dikumpulkan dalam time-division multiplexing (TDM) peralatan untuk membentuk link kapasitas komunikasi yang lebih tinggi.

A Digital Signal 1 (DS1) circuit carries 24 DS0s on a North American or Japanese T-carrier (T1) line, or 32 DS0s (30 for calls plus two for framing and signaling) on an E-carrier (E1) line used in most other countries. Sebuah Sinyal Digital 1 (DS1) rangkaian membawa 24 DS0s di Amerika Utara atau Jepang T-carrier (T1) line, atau 32 DS0s (30 untuk panggilan ditambah dua untuk framing dan sinyal) pada pembawa E- (E1) line yang digunakan dalam sebagian besar negara-negara lain. In modern networks, the multiplexing function is moved as close to the end user as possible, usually into cabinets at the roadside in residential areas, or into large business premises. Pada jaringan modern, fungsi multiplexing dipindahkan sebagai dekat dengan pengguna akhir mungkin, biasanya dalam lemari di pinggir jalan di wilayah pemukiman, atau ke tempat usaha yang besar.

These aggregated circuits are conveyed from the initial multiplexer to the exchange over a set of equipment collectively known as the access network . Sirkuit ini disampaikan agregat dari multiplexer awal untuk pertukaran lebih dari satu set peralatan kolektif dikenal sebagai jaringan akses . The access network and inter-exchange transport use synchronous optical transmission, for example, SONET and Synchronous Digital Hierarchy (SDH) technologies, although some parts still use the older PDH technology. Jaringan akses dan pertukaran antar transportasi menggunakan sinkron transmisi optik, misalnya, SONET dan Synchronous Hirarki Digital (SDH) teknologi, meskipun beberapa bagian yang lebih tua masih menggunakan PDH teknologi.

Within the access network, there are a number of reference points defined. Dalam jaringan akses, ada sejumlah titik referensi didefinisikan. Most of these are of interest mainly to ISDN but one – the V reference point – is of more general interest. Sebagian besar yang menarik terutama untuk ISDN tetapi satu - titik referensi V - adalah kepentingan yang lebih umum. This is the reference point between a primary multiplexer and an exchange. Ini adalah titik referensi antara multiplexer primer dan pertukaran. The protocols at this reference point were standardized in ETSI areas as the V5 interface . Protokol pada titik acuan yang standar dalam ETSI daerah sebagai antarmuka V5 .

[ edit ] Impact on IP standards [ sunting ] Dampak pada standar IP Voice quality over PSTN networks was used as the benchmark for the development of the Telecommunications Industry Association 's TIA-TSB-116 standard on voice-quality recommendations for IP telephony, to determine acceptable levels of audio delay and echo. [ 1 ] Kualitas suara melalui jaringan PSTN digunakan sebagai patokan untuk pengembangan Telecommunications Industry Association 's TIA-TSB-116 standar pada kualitas suara rekomendasi untuk IP telephony, untuk menentukan tingkat yang dapat diterima keterlambatan audio dan gema. [1]